Pengetahuan tentang dasar hukum menjadi penting untuk diketahui karena berhubungan dengan aturan-aturan yang harus dilakukan dalam pelaksanaannya. Berikut ini adalah peraturan penting seputar perbankan meliputi undang-undang tentang perbankan, Bank Indonesia atau BI, Lembaga Penjamin Simpanan atau LPS, Otoritas Jasa Keuangan atau OJK. Silahkan download landasan hukum seputar perbankan antara lain: Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan atas UU No 7 Tahun 1992 tentang Perbankan Undang-undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah Undang-undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia Undang-undang Nomor 24 Tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin Simpanan Undang-undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan
Dalam buku Power vs Force, faktor terselubung penentu perilaku manusia yang ditulis oleh David R. Hawkins, M.D., Ph.D (judul buku asli Power Versus Force: An Anatomy of Consciousness: the hidden Determinants of Human Behavior) dimana buku tersebut berdasarkan hasil riset yang dilakukan lebih dari 20 tahun. Getaran pikiran dan emosi kadang banyak orang biasa juga menyebutnya dengan namanya VIBRASI. Getaran pikiran dan emosi manusia itu memiliki tingkatan energi. Sebagian dimasukkan kedalam kategori POWER dan sebagian yang lain masuk dalam kategori FORCE. FORCE adalah getaran pikiran dan emosi yang memiliki energi tinggi (kuat) dan kearah positif POWER adalah getaran pikiran dan emosi yang memiliki energi rendah (lemah) dan kearah negatif Ada 17 level/ tingkatan getaran pikiran dan emosi yang terbagi dalam 2 kelompok yaitu POWER (positif) ada 9 level dan FORCE (negatif) ada 8 level. Mari kita lihat apa saja masuk didalamnya: POWER: Pencerahan, Kedamaian, Suka cita, Cinta, Ber
Sehari-hari sering kita jumpai seorang yang dalam bicaranya meledak-ledak, cepat, lugas dan jelas arahannya, disisi lain dalam tindakannya grasa-grusu, saklek, kaku dan mau menang sendiri. Namun ada pula sebaliknya. Mana yg lebih diterima? Relatif, tergantung yg menilai. Rendah hati seperti air. mengalir dari Tinggi ke daerah yg lebih Rendah. Rendah hati beda dg Rendah diri, tak ada kesombongan, keangkuhan, tifak pula minder, menyerah. Rendah hati mengundang rezeki, potensi dan relasi. Low profile High profit. Orang nyaman bekerjasama dengannya, kata-katanya bertenaga seperti ada ruhnya, apa-apa yg dilakukan menjadi isyarat pemikiran dan idenya. Low profile High impact. Jika belum bisa berbuat banyak, setidaknya sudah berusaha baik walau sedikit. Wujudkan pribadi baik kawan!
E + R = O Mungkin rumus ini terdengar asing bagi kita semua. Mungkin rumus ini juga tak sepopuler rumus E=mc2 dalam ingatan kita. Namun, lewat rumus yang sederhana ini dapat menjelaskan mengenai success mindset. Sukses dalam hidup tentunya. Rumus atau teori ini dikemukakan oleh seorang pakar psikoterapi di Los Angeles, Dr Robert Resnick dimana beliau mengatakan E (event) + R (response) = O (Outcome). Formula sederhana ini menjelaskan bahwa setiap hasil dari pengalaman hidup ini (baik gagal maupun sukses, kaya ataupun miskin) adalah hasil dari bagaimana kita merespon terhadap kejadian-kejadian dalam hidup kita. Jadi begini, seringkali kita memperoleh outcomeatau sebuah hasil yang kurang memuaskan. Suatu kondisi di mana kita sering mengeluh “Kok begini sih?” atau “Kok jadi begitu” intinya kita merasa sedikit atau bahkan sangat kecewa. Ada dua option dalam menyikapi hal ini : Menyalahkan E (event). E dalam hal ini adalah situasi yang kita alami, keadaan yang sedang terjadi.
Roda itu berputar, terkadang diatas dan terkadang dibawah. Begitulah kehidupan ini. Kiasan ini pas sekali untuk menggambarkan apa yang telah dialami Pak Tri dan keluarganya. Tri Sumono adalah seorang pengusaha yang memiliki berbagai usaha yaitu peternakan, perkebunan jahe, pertanian padi dan masih banyak lagi. Memang usaha Pak Tri belumlah sebesar Yusuf Kalla atau Aburizak Bakrie namun patut diacungi jempol. Melalui CV 3 Jaya miliknya, ia bermetamorfosa dari seorang tukang sapu menjadi seorang pengusaha yang terbilang cukup sukses. Tri Sumono dilahirkan di Gunung Kidul tanggal 7 Mei 1973. Ia hanyalah seorang lulusan SMA. Tri Sumono lalu hijrah ke Jakarta dengan harapan dapat memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak. Dengan berbekal ijazah SMA dan beberapa kaos di tas ia mencari pekerjaan di Jakarta. Ia sadar bahwa lulusan SMA tak mungkin bisa bekerja di kantoran. Sesampainya di Jakarta ia menerima pekerjaan apapun agar bisa membeli makanan. Ia menjadi kuli bang
Peforma kita bisa kita tingkatkan dengan cara melakukan GKF, apa itu GKF? GKF adalah Gerak, Kata, dan Fokus. Bagaimana GKF dapat mempengaruhi peforma kita, mari kita bahas bersama. Gerak Dalam buku Psychology Applied yang ditulis oleh George W Crane dikatakan bahwa Gerakan adalah pendahulu emosi, Anda dapat mengendalikan emosi secara langsung dengan gerakan dan tindakan. Maka dengan merubah gerakan fisik kita, yang terjadi emosi kita ikut berubah. Dalam kesempatan lain dikatakan pula oleh Anthony Robbin bahwa Emotion is Created by Motion, ini sebabnya dalam beberapa seminar kita diminta untuk melakukan gerakan-gerakan yang dapat menimbulkan emosi dan semangat. Contohnya dan bisa kita praktekkan: kita tersenyum maka yang terjadi perasaan kita menjadi nyaman. Saat kita berjalan cepat apa yang dirasakan oleh kita? yaitu semangat, enerjik. Kata Apa yang kita ucapkan dalam bentuk kata kemudian menjadi kalimat dapat merubah tindakan kita. Tindakan dapat merubah keb
Materi Kuliah tentang Manajemen Perbankan & Produk Bank Untuk mendapatkan materi kuliah dapat dilakukan dengan cara Kirim email ke: info.adam@gmail.com Subject: Materi pertemuan kuliah perbankan Atau dengan cara langsung download materi disini: - Manajemen Perbankan - Produk Bank
Kaya memang tak menjamin bahagia. Namun kekayanaan adalah alat bantu yang memudahkan kita untuk lebih bahagia. Kaya memang bukan segalanya. Namun kekayaan dapat membantu kita untuk memuliakan keluarga, sesama, dan agama. Perhatikan, ketika anak kita sakit keras dan perlu biaya besar untuk berobat, barulah kita sadar betapa pentingnya punya kekayaan. Ketika istri tengah bersalin dan perlu biaya besar untuk operasi, barulah kita sadar betapa pentingnya punya kekayaan. Ketika orang tua kita ingin berhaji dan mereka tidak mampu, barulah kita sadar betapa pentingnya punya kekayaan. Think! Bayangkan, dengan kekayaan kita bisa umroh dan mengumrohkan . Bisa sekolah dan membangun gedung sekolah. Bisa ke masjid dan merenovasi masjid jadi lebih baik. Bisa berzikir dan membiayai majelis zikir. Bisa belajar ilmu dan membiayai majelis ilmu. Dengan kekayaan kita bisa lebih mudah untuk melaksanakan haji, umroh, kurban, akikah, zakat, infak, sedekah, wakaf dan syiar kebaikan. Jleb! Mungkin saat ini kon
Sudah beberapa tahun diberi kepercayaan untuk menyampaikan khutbah Jumat di masjid Alfalah Parimono Palndi Jombang. Mendapatkan jadwal khutbah selama setahun dalam sebuah kalender. Bagi saya peribadi ini merupakan sebuah amanah ketika Allah SWT menitipkan sedikit ilmu yang saya punya untuk diamalkan di masyarakat. Walau sesungguhnya isi meteri khutbah adalah pengingat bagi saya untuk selalu memperbaiki diri. Semoga Allah SWT membimbing selalu langkah-langkah kita dijalan yang Dia ridhoi. Aamiin. ------------------------- isi khutbah bisa didownload disini > klik disini -------------------------
Common Money Mistakes Sering kali begitu mudah saat harus mengeluarkan uang untuk memenuhi keperluan – keperluan rumah tangga seperti belanja bulanan, membayar tagihan-tagihan, jalan – jalan ke mall, membeli baju dan sepatu saat ada diskon, dll. Tak terasa uang mengalir seperti air dan setelah dihitung-hitung sepertinya ada sesuatu yang sebenarnya bisa dihemat atau dikurangi terutama expense – expense yang tidak fixed seperti jalan-jalan ke mall, beli buku, beli baju atau sepatu, dll. Setelah membeli barang – barang tersebut dan sampai dirumah ternyata belum tentu barang-barang tersebut akan langsung digunakan dan mungkin hanya menumpuk saja dirumah. Terlebih lagi yang berbahaya adalah apabila belanjanya dengan menggesek kartu kredit, dan pembayaran hanya dengan mencicil minimal pembayaran per bulannya. Belanja dengan kartu kredit memang sangat membantu kemudahan dalam bertransaksi dengan catatan kita mempunyai uang untuk membayar tagihannya secara full bukan dengan membayar cicilan